Mungkin saya termasuk golongannya orang-orang usil, (jangan bilang saya porno, karena itu sudah pasti, hehe...) sehingga itulah mengapa hari ini saya kecewa lagi. Begitu beruntunnya saya menemui ujian demi ujian, kaitannya dengan hobi ngeblog ini. Setelah menemukan bahwa pusaran batin saya tidak berfungsi dan kemudian saya berhasil memperbaikinya, ternyata masih ada ujian lagi yang tidak kalah beratnya.

O...lala baby... Would you believe this?

Mungkin beginilah tantangan yang harus dihadapi. Cuman blog mainan saja begini beratnya cobaan yang menerpa, apalagi kalau blognya milik professional blogger gitu ya?

Saya kecewa kenapa, coba? Ada yang tahu, nggak? Ada semacam disabilitas baru dalam dunia maya di Indonesia. Ada hal yang sebenarnya menurut saya terlalu indah untuk diblokir.

Ini berkenaan dengan fitur ini saya pasang di bagian bawah blog, fungsinya mencari file musik, khusus format .mp3. Kini fitur itu sudah selayaknya dinonaktifkan saja. Karena sudah tidak berfungsi lagi, lantaran server proxy yang berada di balik fitur ini telah diblokir oleh penyedia jasa Internet.



Jadi bukan hanya pornografi saja yang diblokir, tapi juga hal-hal yang berkaitan dengan judi dan bahkan proxy!

Padahal boleh dibilang ini sebuah fitur yang "sakti" banget. Saya bisa menemukan file MP3 dimanapun dan kapanpun, tinggal donlod saja. Betapa sukanya saya ini pada musik, maka tatkala hati sedang berganti mood, tanpa sadar biasanya mulut saya spontan menyenandungkan sebuah lagu lama. Maka saat itu pula ada keinginan mendownload lagu yang bersangkutan dan memutarnya dalam sebuah gadget. Tapi kebiasan baik ini rupanya tidak didukung lagi oleh penyedia jasa internet, serupa Speedy.

Rasa sesal di dalam hati karena tidak memanfaatkan momen penting dikala koneksi masih diijinkan. Mengapa tidak donlod lagu sebanyak-banyaknya di waktu itu.

Mungkin terpaut dengan legalitas, donlod lagu gratis itu dilarangkah? Mungkin suatu saat pula kita tidak lagi bisa mendonlod gambar secara mudah, terkait hak cipta atau sebangsanya.

Mungkin pula suatu server proxy itu sesuatu yang rawan akan kejahatan atau semacam "delik kesusilan" dalam dunia maya. Barangkali suatu proxy berpotensi nakal, dan banyak kenakalannya daripada kebaikannya.

Saya sendiri tidak begitu mengenal makhluk yang bernama proxy ini. Saya hanya mengenal namanya sepintas saja, justru baru mengenal setelah diblokir. Saya jadi ingin tahu apa itu proxy, lalu saya mendapatkan informasi inipun dari Wikipedia. Lalu sayapun mencoba memahami, walaupun berat, mengapa proxy menjadi hal yang harus disetarakan dengan perjudian dan pornografi sehingga harus diblokir.

Belakangan saya menemukan bahwa dengan menggunakan jasa sambungan data seluler, fitur tersebut masih berfungsi. Ya sukurlah. Saya tunda dulu penonaktifannya, kalau begitu.

0 komentar: