masih terkait dengan keanggunan dunia
keanggunan yang biasa saja
tapi di mataku terlihat sempurna

masih selalu terpesona gerlap dunia
yang entah cahyanya datang dari mana
begitu kelam tapi sungguh menyilaukan mata

masih berbahagia dengan membakar diri
dalam kubangan api yang selalu terasa hangat
dalam dekapan malam yang melupakan arah pulang

masih terpedaya oleh kekalnya kesementaraan
yang terus merenggut hati dengan rindu
dan menjerat hasrat dengan nikmat

tak lagi berharga pengetahuan dan pemahaman
hanyalah pembenaran yang terus dipakai alasan
sampai lupa diri kapan harus kembali

tentang kesempurnaan yang sejatinya tiada
tentang peluang yang tidak kunjung tiba
tentang kegersangan yang membawa ke persimpangan

seperti bintang yang terbentang jarak
berkilau sendiri dan berinteraksi dalam konstelasi
saat tak ada yang peduli

entah sampai kapan ...